KLIKJATIM.Com | Lamongan - Bupati Lamongan Yuhronur Efendi membuka secara langsung Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Motocross atau Indonesia Motocross Champions Ship putaran pertama di sirkuit Motorcross Jotosanur Kecamatan Tikung, Lamongan, Minggu (7/8/2022).
Dalam sambutannya, Pak Yes berharap melalui kejurnas yang dilaksanakan di sirkuit Jotosanur mampu melahirkan dan membangkitkan atlet motocross nasional hingga internasional.
Baca juga: Perdana, Pemkab Lamongan Integrasikan Dua Program Nasional: KDMP Suplai Kebutuhan Program MBG
"Mudah-mudahan di tempat ini akan lahir dan menjadi momentum bangkitnya kejuaraan motocross atau atlet-atlet motocross nasional bahkan internasional," tutur Pak Yes
Sebagai sirkuit terpanjang se-Indonesia yakni di atas lahan seluas 7 Ha, dengan panjang lintasan arena mencapai 1.540 M, memiliki table top (gundukan tanah) setinggi 6 meter dan panjangnya 31 meter ini, Pak Yes mengaku bangga atas terselenggarannya kejurnas motocross di Kabupaten Lamongan.
Terlebih, kejurnas motocross IndoMX ini, di ikuti peserta dari seluruh Indonesia mulai dari Banten hingga Jayapura. Serta menghadirkan berbagai kelas perlombaan meliputi, kelas 50 cc (usia 6 hingga 10 tahun), kelas 65 cc (usia 10 hingga 12 tahun), kelas 85 cc (usia 12 hingga 14 tahun), kelas MX junior A untuk 125 cc (usia 12 hingga 15 tahun), kelas MX1 atau 25 cc (usia 15 hingga 23 tahun), kelas MX3 (usia 18 hingga 23 tahun), dan kelas MX 1 (usia 23 tahun ke atas).
Tak hanya itu, pada kejurnas motocross ini Pak Yes juga berkesempatan memberangkatkan secara langsung di arena pertandingan motocross dari kelas 85 cc.
Baca Juga : Digelar Hari Ini, Kejurnas Motocross Seri 1 di Lamongan Bertabur Pembalap Profesional
Pada kesempatan yang sama, Pak Yes juga mengajak para atlet serta wisatawan untuk menikmati budaya maupun kuliner Lamongan.
"Terimakasih kepada semuanya selamat sukses, selamat datang di Kabupaten Lamongan nikmati budaya dan kuliner ini, jangan keburu pulang, coba muter-muter dulu di Lamongan nikmati semuanya, tidak hanya soto, tidak hanya tahu campur, tapi masih ada banyak yang bisa dinikmati di Lamongan," pungkas Pak Yes. (yud)
Editor : Rozy