KLIKKATIM.Com | Jakarta – Momen libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) tidak menyurutkan semangat pelayanan publik di lingkungan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
Di saat mayoritas instansi menutup layanan, Kantor Pertanahan (Kantah) di seluruh Indonesia tetap membuka pintu bagi masyarakat yang ingin mengurus administrasi pertanahan.
Baca juga: Pulihkan Trauma Pascabencana, Puluhan Relawan Pegawai PLN Dampingi Warga Aceh
Sesuai komitmen Menteri ATR/Kepala BPN, Nusron Wahid, layanan khusus ini tersedia pada tanggal 25-26 Desember 2025 serta 1 Januari 2026, mulai pukul 09.00 hingga 12.00 waktu setempat.
Salah satu warga, Tri Ayu Setiani (26), mengaku sempat ragu saat diinformasikan bahwa sertipikat tanah kakaknya bisa diambil tepat di hari Natal. Saat mendatangi Kantah Kota Administrasi Jakarta Selatan pada Kamis (25/12/2025), ia mengapresiasi petugas yang tetap berjaga.
"Ini pelayanan sangat luar biasa. Saya sempat bertanya ke petugas kapan liburnya? Ternyata libur Natal tetap buka, besok juga buka, bahkan tanggal 1 Januari tetap buka. Sangat membantu kami yang sulit meluangkan waktu di hari kerja," ujar Tri Ayu.
Baca juga: Distribusi MBG Sumenep Selama Libur Semester Dinilai Tak Merata, Koordinasi SPPG Jadi Sorotan
Kesan positif juga datang dari Eli Ermawati (63). Pengalaman pahit tiga kali gagal mengurus sertipikat melalui pihak ketiga membuatnya memberanikan diri datang langsung ke Kantah Jakarta Selatan. Didampingi putrinya, ia mengurus Peta Bidang Tanah (PBT) untuk aset warisan almarhum suaminya.
"Dulu saya kecewa minta tolong orang tidak berhasil. Sekarang coba urus sendiri ternyata bisa dan diarahkan dengan jelas alurnya. Sebagai single parent, saya sangat lega prosesnya lancar demi kepastian hak anak-anak saya," ungkap Eli.
Pelayanan di masa libur Nataru ini merupakan instruksi langsung dari Menteri ATR/BPN guna memastikan kebutuhan masyarakat tetap terakomodasi, terutama bagi mereka yang memiliki keterbatasan waktu pada hari kerja biasa.
Meski jenis layanan yang diberikan terbatas pada beberapa kategori seperti pengambilan produk dan informasi, langkah ini menjadi bukti nyata transformasi BPN menuju layanan yang lebih humanis dan responsif.
Editor : Fatih