KLIKJATIM.Com | Bojonegoro – Kasus keracunan massal kembali terjadi di Kabupaten Bojonegoro. Ratusan siswa di Kecamatan Kedungadem mengalami gejala mual, pusing, sakit perut, hingga muntah usai diduga mengonsumsi makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada Kamis (2/10/2025).
Peristiwa ini menimpa siswa penerima MBG dari dua titik distribusi di Desa Sidorejo dan Drokilo, serta siswa dari tiga sekolah lainnya yakni SMAN 1 Kedungadem sebanyak 123 siswa, MTS Nabawi sebanyak 5 siswa, dan SDN Tumbrasanom sebanyak 7 siswa.
Baca juga: Warga Keluhkan Pungli Parkir di CFD Bojonegoro, Pengawasan Dishub Dipertanyakan
"Iya, tadi siswa sudah dilarikan ke Puskesmas Kedungadem," ujar Camat Kedungadem Bayudono saat ditemui di lokasi, Kamis (2/10/2025).
Bayudono menjelaskan, berdasarkan data sementara, sebanyak 22 siswa harus menjalani perawatan intensif di Puskesmas Kedungadem, sementara sekitar 50 siswa lainnya ditangani di UKS sekolah masing-masing karena mengalami gejala lebih ringan.
Baca juga: Libur Nataru, Lonjakan Penumpang di Stasiun Bojonegoro Capai Puluhan Ribu
“Keluhan yang paling banyak dialami siswa adalah mual, pusing, sakit perut, hingga muntah-muntah,” jelasnya.
Dari pantauan di lapangan, terlihat Wakil Bupati Bojonegoro Nurul Azizah, Kepala Dinas Kesehatan, serta jajaran Polsek Kedungadem, Koramil, dan Camat Kedungadem meninjau langsung sekolah-sekolah yang terdampak.
Baca juga: Tiga Napi Lapas Bojonegoro Dapat Remisi Natal, Masa Hukuman Berkurang Satu Bulan
Hingga saat ini, pihak Puskesmas Kedungadem masih melakukan pemeriksaan terhadap sampel makanan untuk memastikan penyebab pasti dugaan keracunan massal tersebut. (ris)
Editor : M Nur Afifullah