KLIKJATIM.Com | Surabaya — PT Terminal Teluk Lamong (TTL) menggelar acara TTL Power Up 2025 di Hotel Vasa Surabaya sebagai momentum evaluasi kinerja semester I Tahun 2025 sekaligus memperkuat strategi dan sinergi tim guna mencapai target hingga akhir tahun. Acara ini mengusung tema “Recalibrate, Realign, Recharge: Strengthening Terminal Roles for a Breakthrough.”
Sejak bergabungnya Terminal Petikemas (TPK) Berlian pada 1 Juli 2025, TTL kini mengelola tiga terminal petikemas, yaitu TPK Teluk Lamong, TPK Nilam, dan TPK Berlian. Situasi ini menjadi kesempatan tepat untuk menyusun dan menyelaraskan strategi demi mencapai tujuan perusahaan.
Untuk meraih target tahun ini, TTL fokus meningkatkan kecepatan layanan dengan memperpendek waktu Ship to Ship (STS), meningkatkan kapasitas penanganan, mengoptimalkan lapangan penumpukan, serta memperkuat keterlibatan dengan seluruh stakeholder.
Manajemen juga menekankan pentingnya penciptaan nilai (value creation) dan inovasi di setiap divisi. Salah satu upaya yang dilakukan adalah efisiensi konsumsi energi melalui rekayasa jalur haulage, pengaturan trafik, pengurangan shifting, dan optimalisasi penggunaan energi.
Baca juga: Lahirkan Pengemudi Truk Profesional, PT Terminal Teluk Lamong Luncurkan Program AKSI DILAN
“Seluruh tim akan mengoptimalkan analisa operasional dan komersial, memastikan value creation berjalan di semua TPK, khususnya TPK Berlian yang baru bergabung. Kami yakin bersama-sama mampu menghadapi tantangan dan meraih pencapaian besar ke depan,” ujar David Pandapotan Sirait, Direktur Utama PT Terminal Teluk Lamong.
Selain itu, perusahaan juga menekankan pentingnya implementasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di seluruh lini bisnis, inovasi teknologi dan adopsi solusi digital. Mengingat maraknya pemberitaan di media sosial, manajemen mengingatkan peran penting setiap pegawai dalam membangun citra positif perusahaan.
Baca juga: Pelindo TTL Terapkan K3L Melalui Evaluasi Kinerja Berkala
“Kita tahu dunia kepelabuhanan bergerak cepat dan kompetisi semakin ketat. Jika kita terus berjalan dengan cara yang sama, kita hanya akan sampai di tempat yang sama. Oleh karena itu, kami butuh terobosan lompatan yang memperkuat peran TTL sebagai terminal berkelas dunia,” tutup David. (qom)
Editor : Abdul Aziz Qomar