KLIKJATIM.Com | Gresik – Tanggul anak Kali Lamong di Desa Cermen, Kecamatan Kedamean, Gresik, jebol pada Senin (24/10/2022) siang kemarin. Akibatnya ratusan rumah warga pun terendam air hingga ketinggian sekitar 1 meter.
Jebolnya tanggul anak Kali Lamong ini karena meluapnya air sungai Kali Lamong, setelah beberapa waktu terakhir debit air semakin meningkat. "Dari laporan yang saya terima, jebolnya tanggul ini terjadi pukul 11.00 wib yang hanya 1,5 meter. Namun beberapa jam kemudian sudah mencapai hampir 30 meter akibat tanah penahan tanggul tergerus air. Maka, saya minta kepada dinas terkait dan dibantu TNI-Polri untuk membantu proses evakuasi. Saya lihat BPBD juga sudah mendirikan tenda darurat bagi warga," kata Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani saat meninjau ke lokasi pada Senin petang kemarin.
Baca juga: Kuota Lansia Capai 7 Persen, Kebutuhan Kursi Roda Jemaah Haji Gresik Baru Terdata Usai Pelunasan
Bupati juga langsung menurunkan satu unit eskavator untuk memperbaiki tanggul yang jebol. Menurutnya, proses penanggulangan terhadap peristiwa ini dilakukan dengan memasang bambu penahan dan karung berisi pasir sebagai langkah tanggap darurat. Sehingga air tidak semakin membanjiri rumah warga.
Baca juga: Sambut Hari Pahlawan, Komunitas Gresik Expresi Gelar Aksi Bersih-bersih TMP Gresik
"Sejauh ini tanggul Kali Lamong masih aman. Yang jebol adalah tanggul Anak Kali Lamong. Ini secepatnya akan kita perbaiki. Satu unit eskavator juga sudah kita siapkan untuk langkah tanggap darurat," tandasnya.
Pantauan di lapangan, tampak ikut mendampingi Bupati meninjau ke lokasi adalah Ketua DPRD Kabupaten Gresik, Much. Abdul Qodir, Dandim 0817 Gresik. Juga ada Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Gresik, Kepala Bidang Sumber Daya Air DPUTR Gresik dan Camat Kedamean meninjau dari dekat jebolnya tanggul Anak Kali Lamong tersebut. (nul)
Editor : Redaksi