KLIKJATIM.Com | Surabaya - Suasana menyambut akhir tahun baru tentunya akan ramai perayaan. Namun, masih dimasa pandemi covid-19 ini, pemerintah membatasi dan mencegah kemungkinan adanya perayaan yang menyebabkan kerumunan.
Khususnya Jalan Tunjungan Kota Surabaya, Pemkot Surabaya masih tetap membuka pada malam tahun baru 2022 mendatang. Namun, pengunjung akan dibatasi jumlahnya.
Baca juga: Jelang Nataru 2026, Pemkab Lamongan Gelar HLM untuk Perkuat Sinergi Pengendalian Inflasi
"Nataru Tunjungan Romansa tetap. Jalan dibatasi. Nataru kan harus dijaga. Kami mendata warga luar kota. Pembatasan jumlah orang masuk Tunjungan," Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Rabu (22/12).
Eri memastikan tidak akan ada acara-acara tambahan. Di Jalan Tunjungan, Pemkot surabaya hanya akan menyediakan kegiatan-kegiatan seperti biasanya.
"Acara ya seperti biasa. Makanya dijaga," ujarnya.
Baca juga: Pemkab Bangkalan Bangun Sekolah Berpikir Kritis Lewat Program Pelatihan Deep Learning
Selain membatasi jumlah pengunjung, di Jalan Tunjungan, pihaknya juga akan melakukan pendataan warga luar kota. Langkah itu untuk mengatnisipasi membludaknya pengunjung, utamanya dari luar kota.
"kita koordinasikan dengan forkopimka pak Kapolrestabes supaya ngga ada keramaian. Takutnya dari luar kota masuk kabeh. Makanya dijaga," ujarnya.
Baca juga: Perluas Jangkauan Penerima Manfaat, Dapur MBG Yayasan Barisan Garuda Muda di Sreseh Resmi Diresmikan
Ia menambahkan, penutupan Jalan Tunjungan Romansa akan sama seperti sebelumnya yakni pukul 09.00 WIB malam.
"Tutup jam 9 tetep ojok bengi-bengi (jangan malam-malam)," pungkasnya.(mkr)
Editor : Redaksi