Peringati Sumpah Pemuda, Khofifah Ajak Warisi Spirit Tokoh Pemuda Asal Blitar Soekarni Kartodiwirjo

Reporter : Abdul Aziz Qomar - klikjatim.com

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berfoto bersama Bupati Blitar usai memimpin peringatan Sumpah Pemuda di Alun-alun Kanigoro Kabupaten Blitar (Pemprov Jatim for Klikjatim.com)

Peringatan Hari Sumpah Pemuda, kata Khofifah, merupakan refleksi bagaimana para pemuda sejak masa penjajahan punya semangat dan keberanian melakukan perubahan. Untuk itu, pemuda kata Khofifah harus menjadi inisiator, problem solver maupun game changer bagi Bangsa Indonesia.

“Pemuda di masa kini pun harus meneladani peran besar para pemuda di masa pra kemerdekaan. Bahwa pemuda harus menjadi inisiator, problem solver dan game changer bagi kemajuan Indonesia,” tegasnya.

Sebagai inisiator, lanjut Khofifah, para pemuda pada tahun 1928 telah memastikan persatuan kaum muda di seluruh negeri untuk bersumpah bertanah air satu, tanah air Indonesia, berbangsa satu, Bangsa Indonesia dan menjunjung tinggi bahasa persatuan yakni Bahasa Indonesia. 

Tidak hanya itu pada Sumpah Pemuda kita juga menyaksikan pemuda Indonesia sebagai problem solver atau pemberi solusi. Pada saat itu rakyat Indonesia beratus-ratus tahun mengalami pembodohan, penindasan dan pemiskinan sosial dalam alam kolonialisme. 

“Kaum Muda seluruh negeri saat itu memberi jawaban terhadap persoalan ini. Kesemua pemuda sepakat bahwa adalah Indonesia merupakan nama yang akan kita berikan pada negara kita setelah merdeka, dengan terlebih dahulu menyepakati tiga hal yang tertera dalam Sumpah Pemuda. Mereka adalah game changer Indonesia di masanya,” jelas Khofifah.

“Mari kita buktikan bahwa semangat pemuda adalah kekuatan yang tak terhentikan dalam membangun bangsa yang kita cintai. Selamat Hari Sumpah Pemuda ke-95. Semoga visi para pemuda pemberani di masa lalu dan visi ‘Bersama Majukan Indonesia’ menjadi kenyataan,” tutupnya.

Sebelumnya, upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda pagi ini diawali dengan persembahan lagu teatrikal dari Paduan Suara UNUSA, penampilan Tari Kolosal “Jaranan Dor” 200 Penari dari Desa Wisata Semen kolaboarasi dengan SMPN 1 Gandusari, Kab. Blitar serta Drumband Genta Buana Brawijaya dari SMAN 5 Taruna Brawijaya Jawa Timur.

Berbagai penampilan pendukung upacara peringatan hari sumpah pemuda ke-95 ini mendapatkan apresiasi dari Gubernur Khofifah. Mereka memberikan tampilan luar biasa juga mengenakan pakaian adat dari berbagai provinsi yang ada di Indonesia.

Baca juga: Sumpah Pemuda dan Adab Berpolitik

Sebagai bentuk penghormatan atas jasa para pahlawan Blitar masa kemerdekaan, Gubernur Khofifah didampingi Wakil Gubernur Emil dan Sekdaprov Jatim Adhy Karyono memberikan penghargaan kepada salah satu keponakan pejuang kemerdekaan Soekarni yang diterima langsung oleh keponakannya.