KLIKJATIM.Com | Sampang – Di balik tembok kokoh dan pintu besi Rutan Klas IIB Sampang, ada kisah yang jarang mendapat sorotan publik, meski menyimpan tantangan kesehatan yang besar. Dua warga binaan Rutan tersebut tidak menjalani hari-hari mereka seperti tahanan lainnya. Bukan karena tindak kriminal, namun karena penyakit menular yang mereka alami, yakni Tuberkulosis (TBC) dan Kusta.
Kepala Rutan Klas IIB Sampang, Kamesworo, menjelaskan bahwa kedua tahanan tersebut diberikan perawatan medis intensif dan sempat dipindahkan ke ruang isolasi khusus untuk mencegah penularan kepada penghuni sel lainnya.
"Untuk tahanan yang terinfeksi TBC, kondisinya kini sudah jauh lebih baik dan hampir sembuh. Begitu pula dengan tahanan yang mengidap kusta," ujar Kamesworo pada Kamis (24/7/2025).
Berdasarkan informasi terbaru, kedua tahanan tersebut kini telah kembali berbaur dengan penghuni lainnya. Namun, protokol kesehatan tetap diberlakukan untuk meminimalisir risiko penularan penyakit menular lebih lanjut.
Baca juga: Polres Gresik Tangkap Pelaku Curanmor Beraksi di 29 Lokasi, Sasar Warung dan Motor KorbanKamesworo menambahkan, ruang isolasi yang disediakan oleh pihak rutan telah memenuhi standar kesehatan. Ruang tersebut dilengkapi fasilitas yang mendukung proses pemulihan, seperti tempat tidur yang layak, kamar mandi, dan pencahayaan yang memadai.
"Kami selalu berhati-hati. Jika ada rekomendasi dari Dinas Kesehatan atau Puskesmas Kamoning yang menyatakan bahwa kondisi pasien sudah tidak menular, kami akan meninjau kembali status isolasi mereka," tambahnya.
Langkah ini tidak hanya bertujuan untuk melindungi kesehatan para tahanan, namun juga untuk mengurangi stigma negatif yang sering kali muncul terhadap mereka yang menderita penyakit menular.
"Kami juga selalu memastikan adanya perawat yang standby di rutan. Kami berencana untuk mengajukan tenaga dokter agar fasilitas kesehatan di rutan semakin optimal," tutup Kamesworo.
Dengan demikian, upaya isolasi ini menjadi bagian penting dari komitmen pihak Rutan Klas IIB Sampang dalam menjaga kesehatan warga binaan dan mencegah penyebaran penyakit menular di lingkungan penjara. (qom)
Editor : fadil
