KLIKJATIM.Com | Kediri – Persik kediri dipastikan menjadi peserta Liga 1 musim depan. Hal itu tak lepas dari diraihnya juara liga 2 oleh tim berjuluk macan putih ini.
Kendati demikian, tapi masih banyak pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan untuk mengarungi kompetisi kasta tertinggi di Indonesia. Salah satunya memperbaiki homebase mereka, Stadion Brawijaya.
Pada saat operator liga 1 PT Liga Indonesia Baru (LIB) melakukan verifikasi kelayakan ke markas Persik, hasilnya ditemukan masih banyak kekurangan. Stadion Brawijaya dinilai belum memenuhi standar gelaran liga 1 2020, salah satunya terkait penerangan untuk pertandingan malam hari.
[irp]
“Setelah kami cek ternyata penerangan di Stadion Brawijaya hanya 300 lux, sedangkan standar minimal untuk menggelar pertandingan malam hari 800 lux,” Kata Somad, Supervisor PT LIB.
PT LIB sendiri memberi tenggat waktu kepada Persik Kediri, untuk membenahi kekurangan sampai satu dua pekan sebelum kick off liga 1 2020 digelar.
Somad menegaskan, verifikasi ini merupakan langkah awal yang dilakukan operator liga PT LIB.
[irp]
“Kita beri tenggat untuk Persik satu dua pekan sebelum kick off liga 1 2020, soal waktu perbaikan kami serahkan kepada manajemen Persik ataupun pengelola stadion. Nanti setelah pembenahan selesai, kami akan memverifikasi lagi,” tambahnya. (fan/roh)
