Kembali Terjadi, Seorang Remaja di Bojonegoro Jadi Korban Pengeroyokan, 6 Pelaku Ditangkap

Reporter : M Nur Afifullah - klikjatim.com

Korban MAM saat dijenguk polisi di Rumah Sakit (Afif/Klikjatim.com)

KLIKJATIM.Com | Bojonegoro – Kasus pengeroyokan kembali terjadi, sebelumnya Polres Bojonegoro berhasil mengamankan 7 pelaku pengeroyokan yang berlokasi di Kecamatan Dander, dan kini kasus serupa kembali terulang.

Namun tempat pengeroyokan berlokasi di Desa Trucuk, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Kasus pengeroyokan itu menimpa seorang remaja berinisial MAM (19) warga Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro.

Saat itu pada Jumat 5 Januari 2024, sekitar pukul 00.45 WIB, MAM jadi korban pengeroyokan atau penganiayaan oleh sekawanan pemuda di jalan raya desa setempat, tepatnya depan Musala Al-Asiyah, Desa Trucuk, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Saat itu, korban bersama seorang temannya mendengar ada suara kendaraan yang sangat keras, sehingga keduanya berusaha menghentikan pengendara motor tersebut, namun saat dihentikan, pengendara motor tersebut terjatuh lalu melarikan diri.

Tak lama kemudian datang sekelompok pemuda berjumlah kurang lebih 15 orang ke lokasi kejadian dengan mengendarai sepeda motor. Saat itu korban langsung ditendang oleh salah satu pelaku, mengenai tulang rusuk sebelah kanan, sementara pelaku yang lain langsung mengeroyok dan memukuli korban menggunakan tangan kosong.

Akibatnya korban terjatuh dan menderita luka-luka di bagian wajah, tangan, dan kaki, sehingga korban segera dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.

Selanjutnya kejadian tersebut dilaporkan ke pihak berwajib. Dan dalam waktu yang tidak terlalu lama, polisi berhasil mengamankan enam orang terduga pelaku pengeroyokan tersebut.

Dari data yang dihimpun, keenam terduga pelaku tersebut masing-masing berinisial SW (26) alamat Kecamatan Ngambon, Kabupaten Bojonegoro, AD (21), TT (21), AY (19), IY (17), dan SS (17), kelimanya warga Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro.

Saat ini, enam orang yang diduga pelaku pengeroyokan tersebut dibawa ke Polres Bojonegoro guna proses lebih lanjut.

Baca juga: BWB, PWI dan AJI Bojonegoro Dukung Langkah Polisi Dalam Memberantas Wartawan Abal-abal

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Trucuk, AKP Achmad Nurul Hidayat membenarkan kejadian pengeroyokan atau penganiayaan tersebut.