KLIKJATIM.Com | Tulungagung – Satreskrim Polres Tulungagung terus berusaha mengungkap kasus pembunuhan sadis yang dialami oleh gadis berinisial AF (23) warga Desa Junjung Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung, sebulan yang lalu.
Kini usai membentuk Timsus dan memasukkan nama kekasih korban berinisial MT (26) warga kecamatan Boyolangu Tulungagung dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) sebagai buron, kin Satreskrim Polres Tulungagung juga menyebar foto korban bersama dengan kekasihnya tersebut.
Polisi meyakini, foto ini diambil oleh kekasihnya saat keduanya liburan ke pantai, tepatnya sehari sebelum korban ditemukan meninggal dunia di dalam kamarnya.
Kasat Reskrim Polres Tulungagung, AKP Agung Kurnia Putra mengatakan, foto itu merupakan foto MT bersama dengan korban, dalam foto tersebut, terlihat korban tengah bermain pasir di pinggir pantai, sedangkan MT yang ada disampingnya mengabadikan momen ini dengan mengajaknya foto selfie.
“Itu foto terakhir korban dengan terduga pelaku yang kini masih buron, keterangan beberapa saksi, memang korban ini sempat jalan-jalan dengan terduga pelaku pada hari Minggu, sehari sebelum meninggal,” ujarnya pada Rabu (18/01/2023).
Agung menjelaskan, update kasus pembunuhan ini adalah adanya keterangan saksi yang menyebutkan kalau terduga pelaku sempat membuang barang bukti berupa senjata tajam di selokan berukuran besar yang ada di depan rumah korban.
Untuk mendalami laporan itu, pihaknya langsung memerintahkan anggotanya dengan dibantu masyarakat untuk mencari barang bukti yang dibuang kedalam selokan itu, pencarian dilakukan sejak Senin (16/01/2023) malam hingga Selasa (17/01/2023) siang kemarin.
Guna mencari keberadaan senjata tajamnya, polisi dibantu dengan warga melakukan upaya pencarian hingga beberapa puluh meter di sepanjang aliran sungai, bahkan warga dan polisi menguras selokan yang ada di lokasi tersebut hingga air habis kemudian polisi juga menggunakan metal detector namun belum membuahkan hasil.
Hasilnya menurut Agung, hanya ditemukan sarung senjata tajam milik terduga pelaku, sedangkan senjata tajam yang digunakan beraksi belum ditemukan.
“Yang bisa kita temukan baru sarung sajamnya saja, untuk sajamnya yang digunakan itu masih kita coba cari lagi,” jelasnya.
Agung menambahkan, berdasarkan hasil pengembangan sementara, dugaan persoalan asmara dalam kasus pembunuhan ini cukup kuat, apalagi terduga pelaku yang kini masih buron itu adalah kekasih korban.
“Dugaan sementara, motifnya ada masalah asmara, itu dulu keterangan yang bisa kami berikan,” terangnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, polisi mendalami kematian AF, gadis yang baru lulus sarjana di Kabupaten Tulungagung, AF ditemukan meninggal pada Senin (19/12/2022) di dalam kamarnya dengan 10 luka tusuk pada tubuhnya.(mkr)
