KLIKJATIM.Com | Gresik — Transaksi belanja APBD Kabupaten Gresik melalui E-Katalog Lokal terus digenjot.
Hal itu seiring dengn dibukanya beberapa etalase baru di E-Katalog Lokal Kabupaten Gresik oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa (LKPP).
Baca juga: Fesyen Kebaya dan Batik di Gresik Makin Diminati, Pasarnya Dinilai Potensial
Kepala Bagian Layanan Pengadaan Barang dan Jasa Kabupaten Gresik (BLPBJ) Kabupaten Gresik Tri Joko Efendi mengatakan, hingga sekarang sudah ada 32 etalase katalog, dengan berbagai jenis produk yang disediakan.
"Kemarin ada tambahan beberapa etalase baru, sekarang totalnya 32 etalase," kata dia, Kamis (26/01/2023).
Dikatakan, LKPP pusat menambah etalase jenis barang dan jasa di E-Katalog Lokal Kabupaten Gresik bukan tanpa alasan, hal itu setidaknya terlihat dari indeks transaksi Katalog Lokal Kabupaten Gresik pada 2022, termasuk yang terbesar se Indonesia.
Pada 2022, transaksi E Katalog Lokal Gresik mencapai Rp91,16 miliar. Nilai sebesar itu masuk peringkat keempat di Indonesia, setelah Banyuwangi, Tangerang dan Gowa.
Dari sisi indeks partisipasi produk, kinerja E Katalog Lokal Gresik bahkan menempati urutan ketiga terbesar di Indonesia dengan 11.950 produk tayang, dibawah Banyuwangi dan Jombang. Sedangkan dilihat dari partisipasi pelaku usaha, Katalog Lokal Gresik berada di peringkat keempat dengan 518 penyedia.
Baca juga: Meski Wawancara Susulan, Calon Anggota PPS di Dukun Akhirnya Tetap Terpilih
Kedepan, Tri Joko mengaku, sesuai arahan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Pemkab akan menggenjot belanja barang dan jasa melalui E-katalog Lokal sebanyak-banyaknya.
"Kalau target ya sebanyak-banyaknya transaksi, yang jelas harus diatas tahun kemarin," imbuhnya. (yud)
Editor : Abdul Aziz Qomar