KLIKJATIM.Com | Tulungagung – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bagi peserta didik tingkat dasar di Kabupaten Tulungagung, rencana akan dilaksanakan pada bulan Juli mendatang. Kini, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Tulungagung pun sedang melakukan berbagai persiapan. Termasuk di antaranya tengah mempersiapkan simulasi pelaksanaanya.
[irp]
Namun rupanya simulasi yang diharapkan tidak bisa berjalan mulus. Sebab sebagian wali murid menyatakan keberatan dengan simulasi tersebut.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Tulungagung, Haryo Dewanto Wicaksono. “Ya, batal itu. Karena orang tua banyak yang tidak setuju,” ujarnya.
Awalnya direncakanakan ada dua Sekolah Dasar (SD) yang ditunjuk dalam pelaksanaan simulasi PTM ini. Namun proses izin ke wali murid rupanya banyak yang tidak setuju.
Mereka khawatir terjadi penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah. “Karena masih ada yang was-was khawatir akan Covid-19,” katanya.
Kendati demikian, namun pihaknya tetap meminta sekolah untuk mempersiapkan regulasi dan skenario untuk pembelajaran tatap muka yang bakal dilaksanakan pada bulan Juli mendatang.
Bahkan, pihaknya juga akan melombakan penyelenggaraan PTM di sekolah-sekolah yang sesuai dengan protokol kesehatan (prokes). Sehingga diharapkan masing-masing sekolah bisa sungguh-sungguh dalam penerapan prokesnya.
“Nanti goal terakhirnya semua lembaga harus prokes. Sesuai acuan dari satgas,” pungkasnya. (nul)
