KLIKJATIM.com | SURABAYA – Rahmat Mustakim (19 Tahun), terkapar. Mahasiswa perguruan tinggi swasta di kawasan dukuh kupang Surabaya ini menjadi korban aksi koboi jalanan di kawasan kampus ITS Sukolilo Surabaya, Jum’at (5/6) malam. Mustakim sapaannya, dihajar pengemudi mobil Brio hitam saat melintas di kawasan kamus ITS.
[irp]Menurut Mustakim kejadiannya sekitar jam 19.30 Wib. Dia mengemudi motor dengan kecepatan sedang, Saat melewati polisi tidur, Mustakim mengerem laju sepeda motornya. Namun tiba-tiba dirinya dikagetkan oleh klakson dari mobil Brio hitam yang berada dibelakangnya. “Seketika saya minggir, dan orang yang didalam mobil tersebut turun dan langsung menghajar saya” ujar mustakim yang juga aktivis PMII Komisariat Wijaya Kusuma Surabaya ini.
Tak ayal wajah Mustakim luka dan matanya bengkak bahkan sampai mengeluarkan darah karena aksi koboi pria pengendara mobil brio hitam tersebut. Tanpa berpikir panjang, Mustakim mendatangi Polsekta Sukolilo Surabaya untuk melaporkan aksi main hakim pengendara mobil Brio hitam tersebut.
[irp]Laporan Mustakim diterima petugas SPKT Polsekta Sukolilo Aiptu Yudhi, KH, Nomor : STTLP/B/317/VII/2019/Jatim/Restabes/Sek.Sukolilo. Setelah melakukan pelaporan Mustakim menjalani Visum di RSAL dr. Ramelan dengan diantar anggota Polsekta Sukolilo.Menurut keterangan yang dihimpun media ini, pria pengendara mobil Brio tersebut adalah anak salah seorang Karyawan FMIPA di Kampus ITS Surabaya.
Kanitreskrim Polsek Sukolilo Pranoto dikonfirmasi lewat ponselnya seolah menghindar . Keterangan yang disampaikan tidak begitu jelas. (lam/rtn)
Keterangan Foto: Wajah Rahmat Mustakim mengalami luka lebam di bagian mata. (Alam/klikjatim.com)